Latest Updates

Dialah Jackie Chan Versi Indonesia



Sudah lama Indonesia tidak memiliki ikon aktor laga. Iko Uwais mungkin bisa mengobati kerinduan para pecinta film laga.

Setelah masa-masa kejayaan Barry Prima dan Advent Bangun di era 80-an, Indonesia nyaris tidak memiliki ikon laga yang menjadi petarung sejati.

Postur tubuhnya bisa dibilang tidak tinggi-besar untuk ukuran aktor laga. Barangkali itu yang membuat Iko ringan melayangkan tendangan mematikan, atau loncat ke leher lawan dan memuntir kepalanya.

Iko merupakan pemeran utama film "Merantau". Nama Iko memang masih asing dalam perfilman tanah air. Maklum, film yang memakai teknologi 'High Definiton' itu adalah debut perdana Iko terjun ke dunia lakon.
Produser film ini, Ario Sagantoro, bahkan berucap, "Kita berharap, Iko bisa menjadi new icon hero, tidak hanya di Indonesia, tapi juga di Asia."

Jangan tanya keahlian silat pria kelahiran 12 Februari 1983 itu. Kemampuan silatnya bukan trik kamera, atau bantuan pemeran pengganti (stuntman). "Semua properti sudah dipersiapkan, termasuk body protector (pelindung badan), tapi saya tidak pakai karena mengganjal, dan jadi nggak bebas bergerak," kata Iko saat ditemui di Blitz Megaplex, Grand Indonesia, Kamis, 30 Juli 2009.

Saat beradegan duel, kemampuannya sama seperti pemegang ban hitam, tingkatan tertinggi dalam olahraga bela diri. Tapi, pria asli Jakarta ini mengaku ilmunya masih jauh dari itu. "Saya masih ban biru," ujar penggemar aktor laga Barry Prima, Jackie Chan dan Tonny Tja itu.

Sepertinya silat sudah menjadi jalan hidup Iko. Putra pasangan Mustofa Kamarudin dan Maesaroh itu berpotensi besar menjadi ikon laga tanah air. "Nggak pernah mimpi. Udah liat hasilnya, ternyata gue keren juga ya," ujar Iko tergelak.

0 Response to "Dialah Jackie Chan Versi Indonesia"

Posting Komentar

Silahkan tinggalkan komentar anda,tq.